Kenapa Resep Obat BPJS serba Generik?

Bagi sebagian orang merasa obat bermerek lebih manjur daripada obat generik. Meskipun sebenarnya isinya sama, antara obat generik dan bermerek, hanya memang obat bermerek diolah dan dikemas lebih baik. Juga memiliki jaringan marketing yang baik. Ini membuat obat bermerek lebih mahal, bahkan bisa sampai sepuluh atau dua puluh lipat mahalnya.

Bagi BPJS tentunya obat generik menjadi pilihan utama ditengah kerugian akibat tingginya klaim daripada besarnya iuran yang didapat dari peserta BPJS. Memang negara masih memberi subsidi pada penyelenggaraan BPJS ini. Meskipun sebenarnya bila ditelisik lebih lanjut inefisiensi membuat pemerintah dan BPJS akan selalu tekor terus.

Pemerintah akan terus nombok bila tak mampu mengatasi inefisiensi dalam penyelenggaraan layanan BPJS ini. Ada yang bilang cukup lumrah, karena memang BPJS baru beberapa tahun dikenalkan, tapi sebenarnya sistem yang dikelola hendaknya semakin lebih baik dan efisien. Lihat saja saat pasien ke dokter umum mendapatkan resep obat yang sama dengan saat dirujuk ke spesialis, meski dengan nama generik lain.

Itupun tidak bisa disalahkan, karena dokter akan memberikan resep obat tergantung pada kondisi pasien yang berkembang. Harusnya sih dokter umum tidak perlu memberikan obat saat pasien dirujuk ke spesialis atau saat pasien dalam pengawasan dokter spesialis seperti saat dirawat dirumah sakit. Disini sering kali dokter jaga kasih resep lain dengan dokter spesialis dengan keluhan yang sama. Bagi yang kritis akan sistem pengobatan yang diberikan oleh dokter umum dan spesialis, akan melihat semacam ”bom obat” yang bisa membuat efek samping obat jadi penyakit baru yang diderita oleh pasien. Seperti kasus-kasus sakit maag atau sakit ginjal akibat kebanyakan minum obat.

Bagi pemerintah dan penyelenggara BPJS jelas-jelas ini inefisiensi atau pemborosan dalam pemberian obat. Apalagi dikaitkan dengan banyaknya obat yang masih impor, tentunya akan lain bila obat generik tersebut bisa diproduksi sendiri. 

Kembali pada persoalan obat generik yang memang murah, tapi sebenarnya juga berkhasiat. Obat generik ini bisa dengan mudah diketahui, dimana antara isi dan nama obat sama. Lain dengan obat merek yang nama dan isi obat tidak sama.

Bagi masyarakat awam akan selalu percaya akan obat yang diberikan oleh dokter. Namun mereka akan ragu saat obat yang diberikan tak kunjung membawa kesembuhan. Inilah yang membawa kredibilitas obat generik dan BPJS dalam tantangan.
Next
« Prev Post
Previous
Next Post »
logo
Copyright © 2013. Tips Sehat - All Rights Reserved
-->